iklan

Kamis, 09 April 2015

Analisis Perancangan Jaringan Komputer

Pengertian Analisis dan Perencanaan Jaringan Komputer :


Kegiatan yang dilakukan untuk mengkaji dan menelaah sebuah jaringan komputer, dengan tujuan menyusun kembali perencanaan yang lebih baik agar tercipta jaringan komputer yang efektif dan efisien.


Banyak hal yang perlu di perhatikan. ada 2 elemen dasar dalam membangun sebuah jaringan, yaitu:

1. Komponen Hardware
Personal Computer (PC), Network Interface Card (NIC), Kabel dan topologi jaringan.
2. Komponen Software
Sistem Operasi Jaringan, Network Adapter Driver, Protokol Jaringan.


Selain itu kita juga masih membutuhkan perangkat selain 2 elemen dasar diatas.
1. NIC Adapter
Apa sih NIC ( Network Interface Card ) itu??? NIC adalah perangkat yang paling penting dalam membangun jaringan . NIC adalah bagian paling umum dari komputer yang digunakan dalam rumah kita dan perkantoran. Nic juga biasa disebut dengan LAN Card, yaitu  Media komunikasi ( kabel )  yang melekat pada LAN Card untuk membangun suatu jaringan. Perangkat ini memiliki alamat Mac yang unik, Untuk membangun suatu jaringan dengan alamat IP yang unik tergantung pada LAN Card untuk komunikasinya .
Dalam contoh kasus jaringan WLAN, bukan LAN Card yang digunakan melainkan menggunakan Wireless Card. Fungsinya sama seperti LAN Card sederhana, itu hanya perangkat komunikasi nirkabel yang terhubung ke router untuk komunikasi.
2. Router
Router adalah perangkat yang cerdas yang bisa memberikan rute data ke komputer tujuan. Ini sangat membantu dalam menghubungkan dua jaringan logic dan fisik yang berbeda bersama-sama. Dalam jaringan kecil server terhubung ke router bersama dengan client untuk berkomunikasi. Tanpa Router komunikasi antar jaringan tidak mungkin bisa, Router  adalah inti dari suatu jaringan, tanpa distribusi ini, internet dan jaringan data lainnya ke seluruh jaringan yang ada tidak mungkin bisa berkomunikasi.
Cara menggunakan router itu sama saja mau jaringan kabel atau jaringan nirkabel. Router melakukan semua fungsi yang sama tanpa menggunakan media apapun seperti kabel dan lain lain Router menggunakan perangkat lunak yang dikenal sebagai tabel routing. Routing tabel digunakan untuk menyimpan sumber dan alamat tujuan.
3. HUB
Kalau berbicara tentang sebuah  jaringan dalam skala yang lebih besar, HUB diperlukan untuk membangun  sebuah jaringan. Semua komputer yang terhubung langsung ke HUB, yang dimana HUB sebagai pusat perangkat terpusat jaringan. Ketika data dikirim ke hub, HUB ini mengirimkankan data ke semua port dari hub dan kemudian dikirim ke komputer tujuan pada jaringan. Jika hub gagal untuk melakukan fungsi biasa   ( mengirimkankan data ke semua port ) HUB ini akan berhenti kerja seluruh jaringan sampai jaringan dalam kondisi normal.
4. Switch
Switch adalah perangkat lain yang penting ketika kita berbicara tentang jaringan komputer di spectrum. Switch lebih luas digunakan di tempat yang sama sebagai pusat, yang membedakan switch dengan HUB adalah bahwa switch memiliki tabel switching yang telah build in di dalam perangkat kerasnya.
Tabel Switching menyimpan alamat MAC dari setiap komputer yangterhubung ke switch dan mengirimkan data ke alamat yang diminta saja, tidak seperti hub yang mengirim data ke semua port. bentuk switch secara umum sama seperti HUB.
5. Kabel
 Kabel-kabel sangat jelas digunakan untuk menghubungkan perangkat komunikasi satu sama lain untuk membentuk suatu jaringan. Ada berbagai jenis kabel, kabel yang umum digunakan adalah 10baseT/CAT5, kabel koaksial, Ethernet dan kabel serat optik.
Serat optik adalah yang paling mahal karena memungkinkan transfer data dengan kecepatan cahaya. Ini adalah solusi mahal yang sebagian besar yang mengadopsi ialah oleh sektor korporasi. Namun dalam perkembangan terakhir kabel serat optik sekarang sedang digunakan dalam jaringan rumah dan juga digunakan sebagai sarana untuk terhubung ke internet.
6. Modem
Modem itu ada dua jenis. Satu modem yang umum digunakan pada setiap komputer yang biasa kita gunakan untuk koneksi ke internet menggunakan saluran telepon kita dengan panggilan untuk ke ISP dan yang lainnya digunakan untuk menghubungkan ke DSL.
Fungsinya bagaimanapun juga adalah sama untuk kedua jenis modem, mereka digunakan untuk modulasi dan demodulasi, mereka digunakan untuk mengubah sinyal analog menjadi sinyal digital dan digital ke analog sehingga sinyal dapat perjalanan dengan saluran telepon.

Minggu, 21 Desember 2014

Sejarah Jaringan Komputer


Jaringan Komputer


Jaringan Komputer adalah sekumpulan Komputer dan peripheral komputer yang saling berhubungan membentuk satu kesatuan untuk dapat berbagi pakai baik berupa data (hardisk, cdroom), komunikasi (pesan instant, surel), sumber daya (printer, scanner), dan informasi (website) baik yang berada dalam satu area ataupun barlainan area dengan jarak yang sangat luas.
Dikatakan jaringan komputer apabila terdapat minimal dua buah komputer yang saling berhubungan, baik dengan menggunakan media kabel maupun tanpa kabel. Apabila akan membangun jaringan dengan dua buah computer kita bisa menggunakan satu buah kabel sebagai media penghubungnya, akan tetapi jika lebih dari dua buah computer kita memerlukan terminal penghubung yang disebut HUB/SWITCH.
Sejarah Jaringan
Sejarah jaringan komputer bermula dari lahirnya konsep jaringan komputer pada tahun 1940-an di Amerika yang digagas oleh sebuah proyek pengembangan komputer MODEL I di laboratorium Bell dan group riset Universitas Harvard yang dipimpin profesor Howard Aiken. Pada mulanya proyek tersebut hanyalah ingin memanfaatkan sebuah perangkat komputer yang harus dipakai bersama. Untuk mengerjakan beberapa proses tanpa banyak membuang waktu kosong dibuatlah proses beruntun (Batch Processing), sehingga beberapa program bisa dijalankan dalam sebuah komputer dengan kaidah antrian.
Kemudian ditahun 1950-an ketika jenis komputer mulai berkembang sampai terciptanya super komputer, maka sebuah komputer harus melayani beberapa tempat yang tersedia (terminal), untuk itu ditemukan konsep distribusi proses berdasarkan waktu yang dikenal dengan nama TSS (Time Sharing System). Maka untuk pertama kalinya bentuk jaringan (network) komputer diaplikasikan. Pada sistem TSS beberapa terminal terhubung secara seri ke sebuah komputer atau perangkat lainnya yang terhubung dalam suatu jaringan (host) komputer. Dalam proses TSS mulai terlihat perpaduan teknologi komputer dan teknologi telekomunikasi yang pada awalnya berkembang sendiri-sendiri. Departemen Pertahanan Amerika, U.S. Defense Advanced Research Projects Agency (DARPA) memutuskan untuk mengadakan riset yang bertujuan untuk menghubungkan sejumlah komputer sehingga membentuk jaringan organik pada tahun 1969. Program riset ini dikenal dengan nama ARPANET. Pada tahun 1970, sudah lebih dari 10 komputer yang berhasil dihubungkan satu sama lain sehingga mereka bisa saling berkomunikasi dan membentuk sebuah jaringan. Dan pada tahun 1970 itu juga setelah beban pekerjaan bertambah banyak dan harga perangkat komputer besar mulai terasa sangat mahal, maka mulailah digunakan konsep proses distribusi (Distributed Processing). Dalam proses ini beberapa host komputer mengerjakan sebuah pekerjaan besar secara paralel untuk melayani beberapa terminal yang tersambung secara seri disetiap host komputer. Dalam proses distribusi sudah mutlak diperlukan perpaduan yang mendalam antara teknologi komputer dan telekomunikasi, karena selain proses yang harus didistribusikan, semua host komputer wajib melayani terminal-terminalnya dalam satu perintah dari komputer pusat.
Pada tahun 1972, Roy Tomlinson berhasil menyempurnakan program surat elektonik (email) yang dibuatnya setahun yang lalu untuk ARPANET. Program tersebut begitu mudah untuk digunakan, sehingga langsung menjadi populer. Pada tahun yang sama yaitu tahun 1972, ikon at (@) juga diperkenalkan sebagai lambang penting yang menunjukan “at” atau “pada”. Tahun 1973, jaringan komputer ARPANET mulai dikembangkan meluas ke luar Amerika Serikat. Komputer University College di London merupakan komputer pertama yang ada di luar Amerika yang menjadi anggota jaringan Arpanet. Pada tahun yang sama yaitu tahun 1973, dua orang ahli komputer yakni Vinton Cerf dan Bob Kahn mempresentasikan sebuah gagasan yang lebih besar, yang menjadi cikal bakal pemikiran International Network (Internet). Ide ini dipresentasikan untuk pertama kalinya di Universitas Sussex. Hari bersejarah berikutnya adalah tanggal 26 Maret 1976, ketika Ratu Inggris berhasil mengirimkan surat elektronik dari Royal Signals and Radar Establishment di Malvern. Setahun kemudian, sudah lebih dari 100 komputer yang bergabung di ARPANET membentuk sebuah jaringan atau network.
Tom Truscott, Jim Ellis dan Steve Bellovin, menciptakan newsgroups pertama yang diberi nama USENET (User Network) pada tahun 1979. Tahun 1981, France Telecom menciptakan sesuatu hal yang baru dengan meluncurkan telepon televisi pertama, di mana orang bisa saling menelepon yang juga berhubungan dengan video link.
Seiring dengan bertambahnya komputer yang membentuk jaringan, dibutuhkan sebuah protokol resmi yang dapat diakui dan diterima oleh semua jaringan. Untuk itu, pada tahun 1982 dibentuk sebuah Transmission Control Protocol (TCP) atau lebih dikenal dengan sebutan Internet Protocol (IP) yang kita kenal hingga saat ini. Sementara itu, di Eropa muncul sebuah jaringan serupa yang dikenal dengan Europe Network (EUNET) yang meliputi wilayah Belanda, Inggris, Denmark, dan Swedia. Jaringan EUNET ini menyediakan jasa surat elektronik dan newsgroup USENET.
Untuk menyeragamkan alamat di jaringan komputer yang ada, maka pada tahun 1984 diperkenalkan Sistem Penamaan Domain atau domain name system, yang kini kita kenal dengan DNS. Komputer yang tersambung dengan jaringan yang ada sudah melebihi 1000 komputer lebih. Pada 1987, jumlah komputer yang tersambung ke jaringan melonjak 10 kali lipat menjadi 10000 lebih.
Jaringan komputer terus berkembang pada tahun 1988, Jarkko Oikarinen seorang berkebangsaan Finlandia menemukan sekaligus memperkenalkan Internet Relay Chat atau lebih dikenal dengan IRC yang memungkinkan dua orang atau lebih pengguna komputer dapat berinteraksi secara langsung dengan pengiriman pesan (Chatting ). Akibatnya, setahun kemudian jumlah komputer yang saling berhubungan melonjak 10 kali lipat. tak kurang dari 100000 komputer membentuk sebuah jaringan. Pertengahan tahun 1990 merupakan tahun yang paling bersejarah, ketika Tim Berners Lee merancang sebuah programe penyunting dan penjelajah yang dapat menjelajai komputer yang satu dengan yang lainnya dengan membentuk jaringan. Programe inilah yang disebut Waring Wera Wanua atau World Wide Web.
Komputer yang saling tersambung membentuk jaringan sudah melampaui sejuta komputer pada tahun 1992. Dan pada tahun yang sama muncul istilah surfing (menjelajah). Dan pada tahun 1994, situs-situs di internet telah tumbuh menjadi 3000 alamat halaman, dan untuk pertama kalinya berbelanja melalui internet atau virtual-shopping atau e-retail muncul di situs. Pada tahun yang sama Yahoo! didirikan, yang juga sekaligus tahun kelahiran Netscape Navigator 1.0.
Jenis-Jenis Peralatan Yang Digunakan Dalam Jaringan Komputer
Perangkat jaringan komputer adalah peralatan atau perangkat keras yang dibutuhkan dalam membentuk sebuah jaringan komputer, dimana satu komputer dapat terhubung dengan komputer-komputer yanglain.
Jenis-Jenis Perangkat Jaringan Komputer :
  1. 1.      Server
Komputer server umumnya mempunyai sistem operasi, aplikasi, dan database yang menyediakan layanan kepada komputer-komputer lain. Jika dihubungkan ke internet, komputer server berfungsi sebagai gerbang komputer client untuk mengakses internet.
2.Client
Komputer client adalah komputer yang menerima pelayanan dan berfungsi untuk melakukannpengelolaan data yang diambil dari komputer server.
3. Kartu Jaringan
Kartu jaringan atau LAN card adalah alat yang dipasang do motherboard komputer yang terdapat di jaringan (baik srever maupun client).
LAN card memungkinkan antar komputer saling berkomunikasi dan bertukar data.
4.HUB
Hub adalah perangkat jaringan yang terdiri dari banyak port untuk menghubungkan node atau titik sehingga membentuk jaringan yang saling terhubung.
Fungsi Hub :
a. membagi sinyal data dari LAN card
b. penguat sinyal jaringan
c. Penghubung kabel dari komputer server ke komputer client
d. Memungkinkan jarak komputer yang dihubungkan oleh kabel jaringan menjadi lebih jauh.

Secara sederhana HUB bisa dikatakan suatu perangkat yang memiliki banyak port yang akan menghubungkan beberapa Node atau titik sehingga membentuk suatu jaringan pada topologi star. Pada jaringan yang umum dan sederhana salah satu port menghubungkan HUB tersebut ke komputer Server.Sedangkan port lainnya digunakan untuk menghubungkan komputer client atau workstation yang sudah memiliki NIC untuk membentuk suatu jaringan.
Jika akan dilakukan pengembangan HUB juga bisa dihubungkan ke HUB berikutnya secara up-link. Ini terjadi apabila HUB yang digunakan hanya memiliki port 16 port plus 1 port untuk server atau hub lain. Sehingga untuk menambah jaringan diperlukan HUB tambahan.
Dari segi pengelolaan HUB yang saat ini beredar di pasaran ada dua jenis, yaitu manageable HUB dan unmanageable HUB. Manageable HUB adalah HUB yang bisa dikelola atau di-manage dengan software yang di bawahnya.
Sedangkan unmana-geable HUB cara pengelolaannya dilakukan secara manual. Perlu diketahui bahwa HUB hanya memungkinkan pengguna atau user untuk berbagi (share) jalur yang sama.
Kumpulan HUB yang membentuk jaringan disebut “Shared Ethernet.” Pada jaringan seperti itu, setiap user hanya akan mendapatkan kecepatan dari bandwidth jaringan yang ada. Umpamanya jaringan yang digunakan adalah Ethernet 10 Mbps dan pada jaringan tersebut tersambung 20 unit komputer yang semuanya menggunakan sistem operasi Windows 95/98, maka secara sederhana jika semua komputer yang terhubung ke jaringan tersebut bersamaan mengirimkan data, bandwidth rata-rata yang bisa digunakan oleh masing-masing user tersebut hanya0.5Mbps.
Pada jaringan yang menggunakan topologi bus, ada juga perangkat sejenis yang mirip HUB namanya repeater (pengulang).Sesuai namanya, repeater bekerja memperkuat sinyal agar lalu lintas data dari client ke server atau sebaliknya lebih cepat apabila jarak antara client atau workstation ke server lebih jauh. Dengan repeater ini jaringan dan sinyal akan semakin kuat. Bahkan apabila kabel yang digunakan jenis coaxial, jaringan akan lebih cepat.
5.Kabeldan Konektor
Kabel dan Konektoradalah kabel jaringan yang digunakan untuk menghubungkan satu komputer dengan komputer lain. Kabel umum yang digunakan adalah kabel UTP.

-       Konektor UTP (RJ-45)
Untuk menghubungkan kabel UTP diperlukan konektor RJ-45 atau sejenis jack yang bentuknya mirip dengan jack kabel telepon namun memiliki lebih banyak lubang kabel. Konektor tersebut dipasang di kedua ujung kabel dengan peralatan Tang khusus UTP. Namun jika belum bisa memasangnya, Anda dapat meminta sekaligus pemasang-an pada saat membeli kabel UTP
–  Kabel UTP- UNSHIELDED TWISTED PAIR       
Ada beberapa jenis kabel yang digunakan dalam jaringan network, namun yang paling banyak dipakai pada private network/Local Area Network saat ini adalah kabel UTP.kabel UTP dalam jaringan juga di bedakan menurut kualitasnya ada kategori 1,2,3,4,5. Ada juga kabel UTP untuk out door dengan kualitas pengaman yang tahan cuaca dan interferensi dari luar karena dilindungi oleh logam biasa disebut Shielded twisted pair (STP atau STP-A).dalam pengkabelan atau pemasangannya dengan konektor RJ-45 kabel UTP mempunyai standart aturan.
-       Kabel STP
Kelebihan :
a. lebih tahan terhadap interferensi gelombang elektromagnetik baik dari dari dalam maupun dari luar
b. memiliki perlindungan dan antisipasi tekukan kabel
Kekurangan :
a. mahal
b. attenuasi meningkat pada frekuensi tinggi
c. pada frekuensi tinggi, keseimbangan menurun sehingga tidak dapat mengkompensasi timbulnya “crosstalk” dan sinyal “noise”
d. susah pada saat instalasi (terutama masalah grounding)
e. jarak jangkauannya hanya 100m
6.Repeater
Berfungsi untuk memperkuat signal yang dikirimkan agar bisa diterima dengan baik oleh penerima (sesuai kekuatan aslinya), biasanya dengan jarak tertentu yang sudah melewati kemampuan perangkat Network Card / kabel.
7.Bridge

Bridge adalah alat yang digunakan untuk menghubungkan sebuah jaringan(LAN)dengan jaringan yang lain.
Bridge digunakan untuk menghubungan antar jaringan yang mempunyai protokol yang sama. Hasil akhirnya adalah jaringan logis tunggal.Bridge juga dapat digunakan jaringan yang mempunyai media fisik yang berbeda.
Contoh jaringan yang menggunakan fiber obtik dengan jaringan yang menggunakan coacial.
          Bridge mempelajari alamat tujuan lalulintas yang melewatinya dan mengarahkan ke tujuan.Juga digunakan untuk menyekat jaringan.Jika jaringan diperlambat dengan adanya lalulintas yang penuh maka jaringan dapat dibagi menjadi dua kesatuan yang lebih kecil.
   
Kelebihan bridge adalah :
1. Dapat menghubungkan tipe jaringan yang berbeda seperti Ethernet dan Fast Ethernet atau tipe jaringan yang sama
2. Bridge dapat memetakan alamat Ethernet dari setiap node yang ada pada masing-masing segmen jaringan dan hanya memperbolehkan proses pengiriman data yang diperlukan oleh bridge.
3. Dapat menentukan segmen tujuan dan sumber. Jika segmennya sama paket akan ditolak apabila segmennya berbeda akan diteruskan ke segmen tujuanya.
4. Dapat mencegah pesan rusak untuk tak menyebar keluar dari satu segmen.

Kekurangan bridge adalah :tidak memperbolehkan melakukan proses pengiriman selain proses pengiriman data yang dibutuhkan oleh bridge dan tidak dapat menentukan segmen dan sumber jika segmenya sama.
8.Router

Router adalah alat yang berfungsi untuk mengatur aliran data dari satu LAN/jaringan ke LAN/jaringan lain sehingga arus data dari setia[ jaringn tidak bercampur.
Jaringan komputer adalah sebuah sistem yang terdiri atas komputer, software dan perangkat jaringan lainnya yang bekerja bersama-sama untuk mencapai suatu tujuan yang sama.
Router tidak mempunyai kemampuan untuk mempelajari, namun dapat menentukan path (alur) data antara dua jaringan yang paling eficien.Router beroperasi pada lapisan Network (lapisan ketiga OSI.).Router tidak mempedulikan topologi dan tingkat acces yang digunakan oleh jaringan. Karena ia beroperasi pada lapisan jaringan. Ia tidak dihalangi oleh media atau protokol komunikasi. Bridge mengetahui tujuan ahir paket data,
Router hanya mengetahui dimana router berikutnya ditempatkan.Ia dapat digunakan untuk menghubungkan jaringan yang menggunakan protokoltingkat tinggi yang sama.
          Jika paket data tiba pada router, ia menentukan rute yang terbaik bagi paket dengan mengadakan pengecekan pada tabel router. Ia hanya melihat hanya melihat paket yang dikirimkan kepadanya oleh router sebelumnya.
9.Switch
          Merupakan pengembangan dari konsep Bridge. Ada dua arsitektur dasar yang digunakan pada switch, yaitu cut-through dan store and forward. Switch cut-through mempunyai kelebihan di sisi kecepatan karena ketika sebuah paket datang, switch hanya memperhatikan alamat tujuan sebelum diteruskan ke segmen tijuannya, sedangkan switch store and forward merupakan kebalikannya. Switch ini menerima dan memeriksa seluruh isi paket sebelum meneruskannya ke tujuan dan untuk memeriksa satu paket merlukan waktu, tetapi proses ini memungkinkan switch mengetahui adanya kerusakan pada paket data dan mencegahnya agar tidak mengganggu jaringan.
          Dalam Swith terdapat beberapa kelebihan karena semua segmen jaringan memiliki bandwidth 10 Mbps penuh. Tidak terbagi seperti share network pada penggunaan Hub.

a.         Keuntungan menggunakan switch
Performance : Karena sistem tertentu yang melekat pada switch hanya melihat informasi secara eksplisit ditujukan kepada NIC, ada sedikit overhead waktu yang dihabiskan membuang paket yang tidak perlu membaca setiap NIC mendapatkan paket sendiri dikirimkan ke switch secara independen satu sama lain terikat dengan NIC beralih. Hemat kabel, karena kabel straight atau cross yang sudah ada dapat digunakan di switch
b.         Kekurangan menggunakan switch
- Harga sedikit lebih mahal daripada HUB dikarenakan switch adalah perkembangan dari HUB
- HUB hanya memiliki satu collision control untuk semua port yang memungkinkan dapat terjadinya bentrok/tabrakan data karena transmisi data hanya dikontrol oleh satu collision
- Hanya dapat menggunakan kabel straight, jadi bila ingin menggunakan kabel  cross yang sudah ada harus diubah menjadi kable straight terlebih dahulu.

10.Modem
  Satu-satunya saat modem tidak diperlukan adalah saat telephone tombol digunakan sebagai terminal. Semua saluran jaringan komputer lain memerlukan modem pada tiap ujungnya. Modem dirancang untuk beroperasi pada kecepatan tertentu biasanya 300, 1200, 2400, 4800 atau 96000 bit per detik dan seterusnya kecepatan modem menentukan kecepatan transmisi data.
          ADSL adalah type modem untuk penggunaan accses internet kecepatan tinggi. Umumnya modem ADSL merupakan integrasi dari modem, firewall dan ethernet switch serta router dan mungkin juga dengan transiever. Modem ADSL bekerja pada frekwensi yang berbeda dengan frekwensi yang digunakan dalam percakapan telephon sehingga saluran telephon dapat digunakan untuk percapapan bersamaan dengan penggunaan transmisi data melelalui modem ADSL.
11. NIC (Network Interface Card)

NIC (Network Interface Card)  adalah kartu jaringan atau LAN Card berupa papan elektronik yang nantinya ditanam atau dipasang di setiap komputer yang akan dihubungkan ke suatu jaringan. Jaringan ini tidak terbatas pada LAN (Local Area Network) saja bisa juga Workgroup.Sesuai perkembangan teknologi khususnya jaringan, saat ini banyak jenis dan merk kartu jaringan.Namun demikian ada tiga hal pokok yang perlu diketahui dari kartu jaringan atau NIC ini, yaitu tipe kartu, jenis protokol, tipe kabel yang didukungnya.
NIC atau adapter network adalah sebuah komputer hardware yang mutlak dibutuhkan jika kita menginginkan merakit jaringan komputer menggunakan media penghubung kabel. NIC berfungsi menghubungkan server ke sistem pengkabelan network. Berdasarkan tipe slot pada motherboard dibedakan menjadi dua jenis:
  • Tipe slot ISA (slot warna hitam/coklat, lebih panjang)
  • Tipe slot PCI (slot warna putih, lebih pendek)
12.  Kabel untuk jaringan
Saat ini ada beberapa tipe dan jenis kabel yang digunakan untuk suatu jaringan.Kabel UTP (unshielded twisted pair), coaxial, dan fiber optik adalah yang populer dan banyak digunakan.
Kabel yang paling umum dan mudah pemasangannya adalah kabel jenis Coaxial.Namun sesuai perkembangan HUB atau Concentrator penggunaan kabel ini pun mulai berkembang dan kabel UTP yang dipilih, karena selain harganya tidak terlalu mahal namun kemampuannya bisa diandalkan.
Kabel jenis lain yang sempat populer awal tahun 1990-an adalah kabel coaxial. Kabel jenis ini hampir sama seperti kabel antena televisi. Kabel lain yang juga sangat populer adalah Fiber Optik (F/O).
Kabel jenis ini sangat mahal harganya, tetapi kemampuannya mendukung kecepatan transfer data sangattinggi.
- Twisted Pair Cable (UTP)

Kabel Twisted Pair Cable ini ada dua jenis yaitu shielded dan unshielded. Shielded adalah jenis kabel yang memiliki selubung pembungkus sedangkan unshielded tidak mempunyai selubung pembungkus. Untuk koneksinya kabel jenis ini menggunakan konektor RJ-11 atau RJ-45.Twisted-pair (dikenal juga sebagai 10 BaseT) cocok untuk jaringan kecil, sedang maupun besar yang membutuhkan fleksibilitas dan kapasitas untuk berkembang sesuai dengan pertumbuhannetwork.
Twisted-pair umumnya lebih reliable dibandingkan dengan thin coax karena HUB mempunyai kemampuan data error correction dan meningkatkan kecepatan transmisi. Bahkan dengan HUB ini bisa dirangkai menjadi suatu jaringan yang besar.
Saat ini ada beberapa grade, atau kategori, dari kabel twisted-pair.Category 5 adalah yang paling reliable dan memiliki kompatibilitas yang tinggi, dan yang paling disarankan.Berjalan baik pada 10 Mbps network, dan Fast Ethernet.Anda dapat membeli kabel Category 5 yang telah dibuat, atau membuatnya sendiri.
Kabel Straight-through digunakan untuk menghubungkan komputer ke HUB. Kabel Crossed digunakan untuk menghubungkan HUB ke HUB (ada beberapa pengecualian: beberapa jenis HUB memiliki up-link port yang telah dicross secara internal, yang mana memungkinkan Anda melakukan uplink HUB dengan suatu straight cable sebagai gantinya).
Pada suatu kabel straight-through, kabel 1, 2, 3, dan 6 pada satu ujung juga di kabel 1, 2, 3, dan 6 pada ujung lainnya. Pada suatu kabel crossed, urutan dari kabel diubah dari ujung yang satu ke ujung lainnya: kabel 1 menjadi 3, dan 2 menjadi 6.
Untuk menggambarkan urutan kabel mana yang nomor 1, pegang RJ-45 tip dengan bagian tembaganya menghadap pada Anda sesuai gambar berikut.
- Coaxial Cable
Media ini paling banyak digunakan sebagai media LAN meskipun lebih mahal dan lebih sukar penggunaannya dibandingkan twisted pair. Kabel ini memiliki bandwith yang lebar, sehingga bisa digunakan untuk komunikasi broadband.Thick Coaxial biasanya digunakan untuk kabel backbone pada jaringan instalasi Ethernet antar gedung.Dapat menjangkau jarak 500 m bahkan 2500 m dengan menggunakan repeater.
Thin coax (dikenal juga sebagai 10 Base 2) adalah cocok untuk network rumah atau kantor, dengan dua atau tiga komputer. Kabel ini mirip seperti kabel antena TV, harganya tidak terlalu mahal dan mudah pemasangannya.
Kabel jenis ini proses pemasangannya menggunakan konektor BNC. Pada jaringan jenis ini untuk menyambung ke masing-masing komputer menggunakan konektor T (T-connector) dan setiap ujungnya menggunakan terminator atau penutup (50 ohm) jika tidak menggunakan HUB.
-Fiber Optic (F/O)
Jaringan yang menggunakan F/O ini memang sangat jarang digunakan. Biasanya hanya perusahaan besar saja yang menggunakan jaringan dengan media F/O. Karena harganya relatif mahal dan proses pemasangannya lebih sulit.
Namun demikian, jaringan yang menggunakan F/O ini dari segi kehandalan dan kecepatan tidak diragukan lagi.Kecepatan pengiriman data dengan media F/O ini lebih dari 100 Mbps dan bebas dari pengaruh lingkungan (noise).
-Kabel Telepon
Beberapa tahun belakangan ini mulai banyak digunakan kebel telepon untuk jaringan komputer (LAN).Kabel ini biasanya digunakan untuk menghubungkan jaringan antar gedung.Biasanya kabel yang digunakan untuk menghubungkan antar gedung ini jenis yang cukup kuat dan dilengkapi dengan kawat baja, sehingga kalai dibentang tidak patah.
            Biasanya kabel telepon yang digunakan untuk diluar gedung (out door) ini dilengkapi dengan 3 kawat, 2 kawat yang akan digunakan seagai penghubung data dan satu kawat digunakan agar tidak putus apabila kawat tersebut dibentang. Akan lebih baik jika ujung dari baja sebagai penguat tersebut dihubungkan ke grounding agar apabila terjadi petir tidak akan bermasalah. Jadi pada intinya hanya dua kawat yang ada dalam kabel tersebut yang digunakan.

Macam-Macam Media Transmisi Data Pada Jaringan


Pada artikel kali ini kita akan mengena Macam-Macam Media Transmisi Data Pada Jaringan. Apa sih yang dimaksud dengan media transmisi? Media transmisi atau biasa disebut transmitter adalah media yang dapat digunakan untuk mengirimkan informasi dari suatu tempat ke tempat lain. Dalam jaringan komputer, media transmis yaitu alat yang dapat menyalurkan gelombang listrik atau elektromagnetik atau cahaya yang biasa dipakai sebagai media pengirim, baik untuk pengiriman dan penerimaan data. Untuk memilih media transmisi atau transmitter yang tepat dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti harga, performance jaringan yang dikehendaki, ada atau tidaknya medium tersebut.
A. Copper Media
Copper media adalah media transmisi data yang terbuat dari bahan tembaga. Orang biasanya menyebut dengan nama kabel. Data yang dikirim melalui kabel, bentuknya adalah sinyal-sinyal listrik (tegangan atau arus) digital.

Media transmisi data kabel yang dipakai dalam jaringan komputerpun beraneka ragam. Berikut adalah jenis-jenis kabel yang biasa dipakai dalam jaringan komputer.

1. Coaxial Cable
Kabel ini sering digunakan sebagai kabel antena TV. Disebut juga sebagai kabel BNC (Bayonet Naur Connector). Kabel ini merupakan kabel yang paling banyak digunakan pada LAN, karena memiliki perlindungan terhadap derau yang lebih tinggi, murah, dan mampu mengirimkan data dengan kecepatan standar.
Ada 4 jenis kabel coaxial, yaitu :
  • Thinnet atau RG-58 (10Base2)
    rg-58
  • Thicknet atau RG-8 (10Base5).
    rg-8
  • RG-59
    rg-59
  • RG-6
    rg-6
Ada 3 jenis konektor pada kabel Coaxial, yaitu T konektor, I konektor (socket) dan BNC konektor. Keuntungan menggunakan kabel koaksial adalah lebih murah dari pada kabel fiber optic dan jarak jangkauannya cukup jauh dari kabel jenis UTP/STP yang menggunakan repeater sebagai penguatnya. Kekurangannya adalah susah pada saat instalasi, baik installasi konektor maupun kabel. Untuk saat ini kabel koaksial sudah tidak direkomendasikan lagi intuk instalasi jaringan.
2. Twisted-Pair cable
Twisted Pair terdiri dari 2 jenis :
utp-stp-cable
Kabel STP (Shielded Twisted Pair)
Keuntungan menggunakan kabel STP adalah lebih tahan terhadap interferensi gelombang elektromagnetik baik dari dari dalam maupun dari luar. Kekurangannya adalah mahal, susah pada saat instalasi (terutama masalah grounding), dan jarak jangkauannya hanya 100m .

Kabel UTP (Unshielded Twisted Pair)
Keuntungan menggunakan kabel UTP adalah murah dan mudah diinstalasi. Kekurangannya adalah rentan terhadap interferensi gelombang elektromagnetik, dan jarak jangkauannya hanya 100m.
Ada beberapa kategori untuk kabel Twisted Pair, yaitu :
• Kategori 1 (Cat-1).
Umumnya menggunakan konduktor padat standar AWG sebanyak 22 atau 24 pin dengan range impedansi yang lebar. Digunakan pada koneksi telepon dan tidak direkomendasikan untuk transmisi data.
• Kategori 2 (Cat-2).
Range impedansi yang lebar, sering digunakan pada sistem PBX dan sistem Alarm. Transmisi data ISDN menggunakan kabel kategori 2, dengan bandwidth maksimum 1 MBps.
• Kategori 3 (Cat-3).
Sering disebut kabel voice grade, menggunakan konduktor padat sebanyak 22 atau 24 pin dengan impedansi 100 Ω dan berfungsi hingga 16 MBps. Dapat digunakan untuk jaringan 10BaseT dan Token Ring dengan bandwidth 4 Mbps.
• Kategori 4 (Cat-4).
Seperti kategori 3 dengan bandwidth 20 MBps, diterapkan pada jaringan Token Ring dengan bandwidth 16 Mbps.
• Kategori 5 (Cat-5).
Merupakan kabel Twisted Pair terbaik (data grade) dengan bandwidth 100 Mbps dan jangkauan transmisi maksimum 100 m.

B. Optical Media
singlemode Ada tiga jenis kabel fiber optic yang biasanya digunakan,
yaitu single mode, multi mode dan plastic optical fiber yang berfungsi sebagai petunjuk cahaya dari ujung kabel ke ujung kabel lainnya. Dari transmitter^ receiver, yang mengubah pulsa elektronik ke cahaya dan sebaliknya, dalam bentuk light-emitting diode ataupun laser. Kabel fiber optic single mode merupakan fiber glass tunggal dengan diameter 8.3 sampai 10 mikrometer, memiliki satu jenis transmisi yang dapat mengantarkan data berkapasitas besar dengan kecepatan tinggi untuk jarak jauh, dan membutuhkan sumber cahaya dengan lebar spektrum yang lebih kecil. Kemampuan kabel jenis single mode dalam mengantarkan transmisi adalah 50 kali lebih cepat dari kabel jenis multimode, karena memiliki core yang lebih kecil sehingga dapat menghilangkan setiap distorsi dan pulsa cahaya yang tumpang tindih.
multimode Kabel fiber optic multimode terbuat dari fiberglass dengan diameter lebih besar, yaitu 50 sampai dengan 100 mikrometer yang dapat mengantarkan data berkapasitas besar dengan kecepatan tinggi untuk jarak menengah. Apabila jarak yang ditempuh lebih dari 3000 kaki, akan terjadi distorsi sinyal pada sisi penerima yang mengakibatkan transmisi data menjadi tidak akurat. Sedang plastic optical’fiber adalah kabel berbasis plastik terbaru yang menjamin tingkat performa yang sama dengan fiber glass dalam jarak pendek dengan biaya yang jauh lebih murah. Saat ini, fiber optic telah digunakan sebagai standar kabel data dalam biding physical layer telekomunikasi atau jaringan, seperti perangkat TV kabel, juga sistem keamanan yang menggunakan Closed Circuit Television (CCTV), dan lain sebagainya Bahan dasar dari optical media adalah kaca dengan ukuran yang sangat kecil (skala mikron).Biasanya dikenal dengan nama fibre optic (serat optic). Data yang dilewatkan pada medium ini dalam bentuk cahaya (laser atau inframerah).
Satu buah kabel fibre optic terdiri atas dua fiber, satu berfungsi untuk Transmit (Tx) dan satunya untuk Receive (Rx) sehingga komunikasi dengan fibre optic bisa terjadi dua arah secara bersama-sama (full duplex).

C. Wireless Network
Saat ini sudah banyak digunakan jaringan tanpa kabel (wireless network), transmisi data menggunakan sinar infra merah atau gelombang mikro untuk menghantarkan data. Walaupun kedengarannya praktis, namun kendala yang dihadapi disini adalah masalah jarak, bandwidth, dan mahalnya biaya. Namun demikian untuk kebutuhan LAN di dalam gedung, saat ini sudah dikembangkan teknologi wireless untuk Active Hub (Wireless Access Point) dan Wireless LAN Card (pengganti NIC), sehingga bisa mengurangi semrawutnya kabel transmisi data pada jaringan komputer. Wireless Access Point juga bisa digabungkan (up-link) dengan ActiveHub dari jaringan yang sudah ada.
pci-card-wifi WRT54GL
Media transmisi wireless menggunakan gelombang radio frekuensi tinggi. Biasanya gelombang elektromagnetik dengan frekuensi 2.4 Ghz dan 5 Ghz. Data-data digital yang dikirim melalui wireless ini akan dimodulasikan ke dalam gelombang elektromagnetik ini.
Kesimpulan :
Media transmisi pada jaringa komputer dibedakan menjadi 2 macam, yaitu kebel dan wrireless. Cuma dari masing-masing jenis (kabel dan weireless) juga ada banyak lagi ragam pilihan alat yang bisa dipilih dalam membangun sebuah jaringan.
Nah itu adalah ulasan kita tentang Macam-Macam Media Transmisi Data Pada Jaringan. Semoga bermanfaat.

Jumat, 21 November 2014

Cara Mengatasi Driver Modem Tidak Terdeteksi

Mungkin anda heran dan bertanya - tanya , Kenapa Modem anda tidak terdeksi?
Padahal modem sangat dibutuhkan untuk mengakses internet dengan biaya yang murah. Bagi Anda yang Modem tidak terdeksi ikuti tutorial berikut..


Baca Cara Membedakan Smartphone Asli Dengan Supercopy disini
  1. Download sistem driver modem disini
  2. Ekstak file yang ada di dalam file Rar
  3. Buka Setup.exe
  4. Ikuti Langkah - Langkahnya
  5. Restart Komputer/Laptop
  6. Tancapkan Modem pada USB
Selamat....!!!  Modem Anda Kini Telah Terdeksi..

Sumber : http://blognyadedek.blogspot.com/2014/09/cara-mengatasi-driver-modem-tidak.html

Cara Mematikan Komputer Lain dalam satu Jaringan

Mungkin dari beberapa anda yang melihat artikel ini , mungkin punya niatan iseng kepada teman anda , ataupun mungkin hanya untuk mencobanya  , Nah imam77 akan berbagi kepada kalian semua tentang cara mematikan komputer lain dalam 1 jaringan menggunakan CMD. cara ini sudah banyak di muat di beberapa blog yang saya ketahui :

Langkah-langkahnya..
  1. Buka cmd di komputer anda
  2. Ketikan “shutdown -i”
  3. Next ntar muncul tuh “remote shutdown dialog”
  4. Agan tinggal masukan IP komputer yang mau di matikan. caranya :
  5. click “add” trus masukan IP korban
..::kalo gak tau IP korban::..
buka CMD trus ketika “net view”

muncul dah id komputer yang sedan aktif, tinggal agan ketik lagi ping (id komputer)
>>kita lanjut lagi<<
  1. Setelah masukan IP korban, click OK
  2. Agan masukin koment tinggal di OK, jadi dah..
  3. Lihat expresi korban..
Nb : jangan dilakukan untuk kejahatan, karna saya cuma share pengetahuan saja..

Sumber : http://imam77.blogspot.com/2011/06/cara-mematikan-komputer-lain-dalam-satu.html

NIC dan Media Transmisi

Ini adalah pertemuan kedua pada perkuliahan Analisis Desain dan Sistem Jaringan. 
Pada pertemuan kedua ini, membahas tentang kelanjutan komponen-komponen dari jaringan komputer. Setelah komponen yang pertama komputer, komponen kedua Network Interface Card atau lebih dikenal dengan NIC dan komponen ketiga adalah media transmisi. Meskipun di tulisan sebelumnya saya telah menulis tentang NIC, mari kita membahas lagi apa itu NIC.
NIC (Network Interface Card)
Suatu komputer tanpa adanya sebuah NIC akan tetap bisa berjalan, tetapi tentu tidak bisa terkoneksi ke sebuah jaringan, karena NIC merupakan syarat mutlak agar komputer bisa terkoneksi ke sebuah jaringan komputer. Untuk lebih jelasnya bisa melihat disini. 
Kartu jaringan atau dalam bahasa Inggrisnya disebut dengan Network Interface Card(NIC) adalah sebuah kartu yang berfungsi sebagai jembatan(penghubung) dari komputer ke sebuah jaringan komputer. Jenis NIC yang beredar, terbagi menjadi 2 jenis, yakni NIC yang bersifat fisik, dan NIC yang bersifat logis.
Gambar NIC 
Contoh NIC yang bersifat fisik adalah NIC Ethernet, Token Ring, dan lainnya; sementara NIC yang bersifat logis adalah Looback Adapter dan Dial-up Adapter, disebut juga sebagai Network Adapter. Setiap jenis NIC diberi nomor alamat yang disebut sebagai MAC address, yang dapat bersifat statis atau dapat diubah oleh pengguna/dinamis.

NIC Fisik
NIC fisik umumnya berupa kartu yang dapat ditancapkan ke dalam sebuah slot dalam motherboard komputer, yang dapat berupa kartu dengan bus ISA, bus PCI, bus EISA, bus MCA, atau bus PCI Express. Selain berupa kartu-kartu yang ditancapkan ke dalam motherboard, NIC fisik juga dapat berupa kartu eksternal yang berupa kartu dengan bus USB, PCMCIA, bus serial, bus paralel atau Express Card, sehingga meningkatkan mobilitas (bagi pengguna yang mobile).

NIC Logis
NIC logis merupakan jenis NIC yang tidak ada secara fisik dan menggunakan sepenuhnya perangkat lunak yang diinstalasikan di atas sistem operasi dan bekerja seolah-olah dirinya adalah sebuah NIC. Contoh dari perangkat NIC logis adalah loopback adapter (dalam sistem operasi Windows, harus diinstalasikan secara manual atau dalam sistem operasi keluarga UNIX, terinstalasi secara default, dengan nama interface lo) dan Dial-up adapter (yang menjadikan modem sebagai sebuah alat jaringan dalam sistem operasi Windows). Kartu NIC logis ini dibuat dengan menggunakan teknik emulasi.

"..... Emulator atau lebih tepatnya piranti lunak emulator memungkinkan suatu program atau piranti lunak yang dibuat pada awalnya oleh suatu sistem komputer (arsitektur dan sistem operasi) dan untuk dijalankan dalam sistem itu (atau dijalankan dalam suatu sistem yang didedikasikan), dapat dijalankan dalam sistem komputer yang sama sekali berbeda. Sebagai contoh suatu program Windows dapat dijalankan di sistem operasi Linux dengan menggunakan piranti lunak emulator Wine. Ada pula program yang mengemulasikan suatu komputer dalam komputer, misalnya VMware. Contoh lain adalah program-program emulator untuk menjalankan permainan komputer yang awalnya hanya bisa dijalankan pada konsolnya masing-masing, misalnya Nintendo, Atari, PlayStation, XBox dan lain-lain. ........."



Sumber :
http://id.wikipedia.org/wiki/Kartu_jaringan
http://dhanynurdiansyah.blogspot.com/2013/05/pengertiandefinisi-kartu-jaringan-network-interface-card.html
http://id.wikipedia.org/wiki/Emulator
http://www.youtube.com/watch?v=778rS_FMb10
http://www.windmilltrading.com/images-prods/compex%2010-100%20NIC.jpg